Depok (2012) –
Seni Budaya Photography SMPIT DARBI
Dalam kegiatannya, seni budaya photography SMPIT DARBI melakukan
beberapa terobosan dalam dunia photography kepada para siswanya. Kelas
photography tidak hanya berkutat pada masalah-masalah tehnik berupa memadukan
antara objek dengan cahaya atau hal-hal yang berkaitan dengan masalah teknis
lainnya. Melainkan juga bagaimana menuangkan ide-ide dalam sebuah photo dan
mengintegrasikannya dengan pelajaran yang terkait lainnya, dalam hal ini adalah
desain graphic yang telah diajarkan sebelumnya oleh guru-guru ICT.
Sebagai langkah awal, seluruh siswa diminta untuk hunting (istilah photography untuk mencari sebuah objek yang akan
diambil photonya) dengan beberapa tema yang telah dipilih oleh siswa. Mereka
mencari sendiri objek tersebut di berbagai tempat, mulai dari lingkungan
disekitar rumah mereka sampai menjelajahi sepanjang jalan margonda, semata
untuk mendapatkan objek yang menarik untuk diphoto. Setelah dirasa cukup dan
mewakili tema tersebut seluruh photo dijadikan satu dalam album photo (inilah
yang menjadi stock photo berikutnya dalam proses desain graphic).
Setelah terkumpul, photo-photo yang ada memasuki tahap penyeleksian untuk
proses editing selanjutnya. Hingga pada akhirnya karya mereka dituangkan
kedalam sebuah lembar kertas berukuran 30x40 A3 yang terlihat unik dalam bentuk 2
Dimensi. Dengan hal itu, kelas seni budaya photography SMPIT DARBI seakan ingin
berbicara pada para penikmat seni, khususnya seni photography, bahwasanya “a photographer must make a photo,
not just take a photo”.
Prinsip itulah yang kemudian menjadi
ruh sekaligus sumber energi bagi para siswa yang mengikuti kelas seni budaya
untuk berkarya, berinovasi, sekaligus menerapkan materi-materi photography yang telah mereka dapatkan di
kelas.